KUMAMBANGE WATU ITEM

Anakku bertanya padaku,  pak apakah bakat dan keberuntungan itu penting...?  Hmmmm nak yg penting itu ketekunan, kerja keras dan modal..  bakat dan keberuntungan itu lahir secara alami dan misterius... bakat dan keberuntungan dari pemahaman, oleh Karena itu keduanya itu bisa diperjuangkan..jadi meski kamu kurang berbakat dan kurang beruntung jka kamu tekun,kerja keras dan ada modal bisa merubah bakat dan keberuntunganmu menjadi bagus.. [26/11 11.49] Seperti kamu ingin meditasi setiap mau tidur, setiap mau tdr lakukan, jangan hanya waktu mau tidur malam saja dilakukan, tidur yg cuma 2 menit mau 5 menit saat siang gk dilakukan Yang disebut kerja keras dlm hasil ini kamu bisa menaikkan durasi lamanya MEDITASI , jika malah lamanya berkurang itu kurang kerja keras.. Banyaknya lelaku yg diwariskan leluhur2 nusantara umumnya untuk memperbaiki bakat dan keberuntungan... Berapa lama target kalian sanggup meditasi 6 jam dikuasai dengan sukses lur..??? Buat jadwal meditasi, bisa ti...

13/7/24 19.49 Hal2 bulan di Suro ini bisa dibuat agenda dicabang2 lur, jadi tahu kegiatan, dari hari pertama melakukan  mandi,  sampai terakhir melakukan persembahan dan sesaji.. Sebelum suro lakukanlah bersih2, Rumah , pekarangan, kebun ,dll  Selanjutnya; 1.Mandi Suro   2.Setelah mandi jamasi pusaka,  rumah, tanah, motor, mobil, itu termasuk pusaka lur.. 3.Setelah itu labuhan,  4.Habis labuhan nyekar leluhur.. 5.Habis itu pasang sesaji ataupun persembahan.... Girisa: Anggota kwi bertanya padaku, mbah setelah bersihkan badan kan jamasi pusaka dibulan suro, terus larungan, lha larungan ini apa yg dilarung....???? Hmmmmm begini ya lur, dalam 1 thn ini tidak mungkin kamu gak potong kuku apa rambut, potongan ini biasakan disimpan ditempat tertentu, yg kelak jika bulan suro kamu larung beserta pakaian atau barang yg telah rusak atau yg sudah tidak layak dikasihkan ke orang.. Kulit terkelupas/ kapalen,itu juga disimpan dlm cepuk2..  dulu ada kebiasaan ...

30/4 /24 A nakku bertanya padaku, pak untuk apa sesaji2 itu...??? hmmmmmm  hal sesaji itu sudah termasuk hal adab,hal adab itu banyak tahapannya, ada adab kepada Bumi, sampai adab kepada Langit, dari adab kepada setan sampai adab kepada Tuhan... dari hal ini jadi sesaji itu macam2 utuk kegunaanya.. semua tergantung wujud sesajinya.. Anakku bertanya kmbali, hal sesaji apa ada tahapanya untuk mempelajari pak...?  Hmmmmm tentu saja ada, tahap pertama hal sesaji itu mengikat persaudaraan atau tanda persaudaraan yg diwujudkan dengan ^Junjung Sirih^..  Anakku bertanya kembali, apa tahap kedua pak..?? Hmmmm dari kamu mengikat persaudaraan akan lahir sangkan maupun paran, dari hal ini lahirlah sesaji yg banyak disebut dengan ^COK BAKAL^ Anakku menyela, sebentar pak! apa hubungannya mengikat persaudaraan bisa melahirkan sangkan dan paran...? Hmmmmmm dlm hal ini kita berbicara hal diri terlebih dahulu, dari tangan kaki, jantung dllnya itu bisa disebut saudara juga, begitu juga lan...

>Girisa Gpl Apa bedanya SangHyang dengan Dewa..? Hmm bedanya itu banyak, dalam kitap kejadian kawin silang anak2 illah / dewa kawin dengan anak2 manusia ...Sang Hyang ini yang disebutt garis manusia, secuil perbedaanya dan garis besar dulu ada pada jaman dimana bumi ini dikuasai 2 kelompok , Orang2 nusantara keturunan sang hyang bukan keturunan allah atau dewa..jadi bagaimana bisa kembali kesangkan kalau jka yangg kalian selalu kesangkan bukan ke leluhur2 kalian ..? 1 Kelompok para Dewa  berada diluar nusantara 2. Kelompok Sang Hyang ; ber ada dinusantara , ( Pada jaman itu sebelum terjadi anak2 dewa / ill ah kawin dengan anak2 manusia) Sang Hyang = sang hyang salah satu leluhur asli nusantara sebelum adanya kawin silang antara anak2 allah dan anak2 manusia .. Anak2 allah adalah keturunan dari dewa, sedangkan,  Anak2 manusia adalah keturunan Sang Hyang .. Perbedaan antara dewa dan  Sang Hyang salah satunya adalah dewa hidup dengan roh begitu juga keturunanya ...,...

Dividio Youtube Channel KWi yang terbaru diterangkan bedanya MEDITASI dan  SEMEDI   " ialah salah satunya jika meditasi untuk mengosongkan agar kosong/ suwung jika semedi melepas kekosongan" , bagaimana kalian bisa melepas kosong dan kekosongan jika pelajaran yang kalian kenal hanya sebatas menuju suwung/ kosong dan kekosongan.. " APAKAH KALIAN SELAMA INI SUDAH TAU BAHWA SEMEDI ITU UNTUK MELEPAS KEKOSONGAN?, BUKANNYA MENUJU KEKOSONGAN AGAR SUWUNG/KOSONG..? KARENA PADA TIDAK DIAJARKAN BEDANYA MEDITASI DAN SEMEDI AKHIRNYA BANYAK YANG BERFIKIR SEMEDI ITU SAMA DENGAN MEDITASI, JIKA SEPERTI INI SIAPA YG SALAH..?? Kuberi tahu diNusantara ini " TIDAK ADA YG TAU DASAR2 DAN AJARAN MELEPAS SUWUNG/ KOSONG, KECUALI YG MEMEGANG KITAP KASUKMANAN DAN KAMUKSAN, ILAHI ATAU DEWA SEKALIPUN JARANG YANG TAHU.." Dari hal ini bisa kalian nilai, jika ada orang sok bijak dan pamer hal2 kosong atau suwong dan kekosongan apa tidak aku ketawain..?😀 Pesanku Jika dinusantara wejangan2 sep...

Girisa Gpl Jaman sang hyang =jaman dahulu keilmuan orang2 nusantara pada diakui sama semua penjuru dunia hingga nusantara menjadi arah dan tujuan para pencari ilmu, hingga lahirlah sebutan sembahyang.. dmna yg berhasil sampai dinusantara dimna tempat yg dituju akan membuat patung tanda bakti dan sembahyang, tdk sedikit ilah/ dewa dari alam cahaya datang kenusantara malah ikut2tan pada sembahyang, sbb mrka sadar cahaya diatas cahaya bukan batas pengetahuan.. salah satu tinggalan2 ini msh ada dinusantara salah satunya yg ada di gunung mahendra.. orang2 nusantara sendiri tdk pernah mekakukan sembahyah seperti yg dilakukan orang2 yg datang kenusantara.. begitulah secuil asal usul kata "SEMBAHYANG".. para sang hyang mengajarkan sama keturunanya " SAAT KALIAN MASIH MENYEMBAH KALIAN MASIH DIJAJAH TDK AKAN BISA MENJADI DIRI SENDIRI" Salah satu sebab kenapa kalian tidak mengenal sedikit saja hal SHANGHYANG  .. sebab memang disembunyikan rapat2 sebab itu kunci sejarah leluhu...

Untuk mendapatkan info terbaru lewat video youtube silahkan; KLIK DISINI 💓🔔.. SUKA N SUBCRIBE

Girisa GPL Banyak yang bertanya padaku.. untuk apa naruh2 bunga dll ? Yang disebut sesaji di pohon2 besar batu2 laut dllnya..?   Belum waktunya kalian mengetahui hal itu, tanpa kuberi tahu pun kelak kalian tahu jika bisa melakukan 3 hal ini ; 1.Sudah bisakah kalian BERBAGI DENGAN TETANGGA makanan yang kalian makan sehari2.? 2.Sudah bisakah kalian BERBAGI   SAMA YANG KALIAN TEMUI SAAT KELUAR RUMAH  dengan apa yang kalian bawa? 3. Sudah bisakah kalian  BERBAGI SAAT kalian tidak tertidur dengan semua mahluk hidup dengan berkah dan berkat yg telah kalian terima?. .  Seperti inilah sebenarnya ajaran, tapi karena kurangnya pengetahuan akhirnya berbaginya sama pohon, batu, laut yang pada di kedepankan tetapi berbagi sama sekitar kalian pada di kesampingkan, kasaranya berbagi 1 biji indomie sama tetangga susah tapi berbagi kepada batu, pohon, laut dan sejenisnya sampai Dahulu karena pada melakukan 3 hal itu sampai jika malam jumat harus disisakan makanan,, si...

Girisa Gpl Leluhur nusantara= anak2 manusia ialah keturunan dari Sang Hyang, ialah leluhur2 asli nusantara, anak2 tuhan ialah anak2 dari illah atau para dewa, anak2 tuhan pernah hidup bersanding dengan anak2 manusia, bahkan anak2 tuhan pernah kawin dengan anak2 manusia,yang bedakan anak2 tuhan dengan anak2 manusia salah satunya ialah anak2 tuhan hidup dengan roh anak2 manusia hidup bukan karna roh, dari situlah salah satu alasan kenapa dewa dan keturunanya tidak bisa menguasai dan mempelajari ajaran " S astrocetho  W adiningrat "..selain dari kedua itu dibumi ini pernah juga tinggal mahkluk2 purba dan mahkluk2 bintang.. pernah terjadi persilangan dari kesemua itu yg menambah warna penghuni bumi ini.. Tidak sedikit yang mengimani tuhan tidak beranak dan diperanakkan, tapi sayang imanya tanpa pengetahuan..., saat ditanya tuhan yang bagaimana yang tidak punya anak itu ? kesusahan mereka menjawab,  saat ditanya apakah tuhan yang memiliki pembantu, pesuruh/ utusan dan pasukan?...

Girisa Banyak orang bertanya, kenapa ajaran wong jowo yang diajarkan disini melarang menggunakan mantra dan wirid2.,?   Hmmm jawaban buat itu banyak, tapi garis besarnya mantra dan wirid2 itu bakal nagih janji kepadamu juga, telah kau buat apa, untuk apa, dan akan melahirkan mental2 budak, bisa bukan karena dirinya sendiri, tapi bisa karena mantra dan wirid2... Sudah jelas petuah Wong Jowo: "sekti tanpo aji2 dikdoyo tanpo montro.." BERBAKTI dulu baru RITUAL . BERBAKTI itu dengan AKSI , BERBAKTI JANGAN dengan SESAJI ,di dalam AKSI tak perlu JAWAB ,  biar alam dll nya yang MENILAI . BERBAKTI itu dengan AKSI , agar bisa ber AKSI yang pertama itu MENGENALI , tujuan MENGENALI ini agar kita bisa MENGERTI , kalau sudah MENGERTI baru BERBAKTI . Setelah BERBAKTI baru menjalani RITUAL . Ojo ngapes-ngapeske DIRI PRIBADI , pergunakan jasmani dengan TEPAT , apa yang di berikan oleh  orang TUA kita itu  adalah suatu BERKAH dan ANUGRAH di anak kanya DIRI ...

Giri Gpl Sadaro setitah... Tanpa merobohkan pohon2 dan menimbun tak akan sebuah peradaban dibangun, Tak bisa juga menaiki gunung sampai kepuncak tanpa menyingkirkan semak belukar.... Begitu juga perjalanan KWI harus siap merobohkan pohon2 juga harus mau menimbun dan juga menyingkirkan semak belukar tapi  tetap dengan petuah2 yg sudah diwariskan leluhur2 nusantara... mulai dari "ngluruk tanpo bolo menang tanpo ngasorake..." sampai "supatane wong atuo tantumomo saliraku..." Karenanya perlu disadarai jika terkadang status  disini membawa ajaran2 sebrang... itulah salah satu menyibak semak belukar hingga pelan2  menimbunnya. Jika kalian ada digrup ini.... Jangan nasehati kami dengan kata2 bijak penghantar budak, sebab kami sudah lupa dengan tuntas hal kebijakan budak. BANYAK PETUAH BIJAK... TAPI HANYA MEMBUAT KITA MENJADI BUDAK ORANG LAIN.., BAHKAN MEMBUNUH JUGA MEMBUANG BERKAH DAN ANUGERAH YANG DIMILIKI SENDIRI. Petuah2 semacam itu tidak pantas dipakai...